Penjelajahan Robot Helikopter Ingenuity di Mars Sudah Usai

Penjelajahan Robot Helikopter Ingenuity di Mars Sudah Usai. Robot helikopter di Mars, Ingenuity, sudah lakukan penerbangan terakhir kalinya. Robot pertama kali yang terbang di dunia di luar Bumi itu sekarang lumpuh sesudah alami kerusakan yang mustahil diperbarui di bagian baling-balingnya.

Kerusakan didapatkan saat Ingenuity akhir kali mengusung dianya ke udara pada 18 Januari kemarin. Sempat menghilang contact, sekarang NASA sudah pastikan jika robot helikopter imut itu tidak bisa terbang kembali.

“Penjelajahan bersejarah Ingenuity, sarana terbang pertama di planet di luar Bumi, sudah tiba pada bagian akhir,” kata Administrator NASA, Bill Nelson, dalam informasi pada Kamis lantas, 25 Januari 2024.

Nelson memberikan catatan jika Ingenuity sudah terbang semakin tinggi serta lebih jauh dibanding yang dulu pernah dipikirkan sebelumnya. Robot helikopter itu dinilai telah menolong NASA bekerja terbaik atas sesuatu yang dapat ditangani—membuat yang mustahil jadi mungkin.

“Melalui visi seperti Ingenuity, NASA meniti jalan untuk penerbangan dan eksploitasi manusia di Mars atau planet yang lain lebih pintar serta lebih aman,” kata Nelson.

Ingenuity landing bersama robot jelajahi NASA Perseverance di lantai Kawah Jazero Mars pada Februari 2021 kemarin. Helikopter memiliki bobot 1,8 kg ini ditanggung visi demo kekuatan terbang yang berkekuatan (powered flight). Sudah diketahui, Mars mempunyai atmosfer yang tipis–hanya satu % dari atmosfer di Bumi.

Ingenuity lantas bisa dibuktikan mendemokan kekuatan itu dalam 5 kali terbang. Dari kesuksesan ini, NASA selanjutnya memberi Ingenuity ekstensi visi. NASA menyaksikan robot heliopter ini berperanan membimbing Perseverance memburu tapak jejak kehidupan dan kumpulkan contoh bebatuan dari udara.

Ingenuity terhitung sudah lakukan 67 kali terbang singkat sepanjang ekstensi tugasnya tersebut. Keseluruhan 72 kali terbang itu dipandang jauh melebihi prediksi beberapa periset dan insinyurnya.

Penjelajahan Robot Helikopter Ingenuity di Mars Sudah Usai

Penjelajahan Robot Helikopter Ingenuity di Mars Sudah Usai

Dari visi awalan yang ditargetkan cuma bekerja 30 hari, Ingenuity bertahan di dalam permukaan Mars sepanjang nyaris 3 tahun. Ia mengudara keseluruhan sepanjang nyaris 129 menit sepanjang 72 kali penerbangannya. Sepanjang itu juga ia sudah tempuh jarak sepanjang 17,7 km.

Kerusakan yang Membunuh Ingenuity
Ingenuity alami beberapa permasalahan di penerbangannya pada 18 Januari 2024. Waktu itu, kata NASA, “Komunikasi di antara helikopter dan Perseverance terputus bisa lebih cepat, saat sebelum helikopter landing.”

Team visi NASA di Bumi sudah sukses mengembalikan contact itu dan ungkap jika minimal satu dari 4 bilah baling-baling Ingenuity rusak kronis. Sangkaanya karena pendaratan pada 18 Januari kemarin.

Walau Ingenuity tidak dapat dioperasionalkan kembali, tetapi peninggalan helikopter ini selalu terlindungi. “Ingenuity akan memberikan inspirasi armada pesawat di Mars–dan di dunia yang lain–untuk sejumlah dasawarsa mendatang,” kata Manager Project Ingenuity di NASA, Teddy Tzanetos.

Yang paling dekat, NASA merencanakan mengirimi dua helikopter serupa Ingenuity untuk selalu menolong Perseverance mengumpukan contoh bebatuan yang hendak dikirimkan ke Bumi. NASA sudah meningkatkan helikopter lebih besar serta lebih sanggup lakukan visi ilmiahnya sendiri di Mars.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *